Spooring dan Balancing merupakan perawatan pada kendaraan yang mesti berkala di kerjakan, karena apabila tidak melaksanakan spooring dan balancing, tata cara kemudi akan terasa kurang tenteram. Steer akan terasa berat, terasa melayan, steer semi pada kecepatan tertentu dan steer getar. Oleh karena itu spooring dan balancing mesti berkala di lakukan pada kendaraan anda, semoga kendaraan selalu tenteram saat di kendarai.
Spooring dan Balancing
Pada sebuah kendaraan baik yg usang maupun baru, keharmonisan roda mesti selalu diamati lantaran dapat menyebabkan keausan komponen kaki-kaki mobil seperti tie rod, long tie rod dan ball joint yang mampu menyebabkan terjadinya bergesernya pada sudut kelurusan roda. Agar kestabilan mobil tetap tersadar lakukanlah spooring dan balancing secara terjadwal.
![]() |
Spooring dan Balancing |
Pengertian Spooring
Ialah suatu pekerjaan penyetel an sudut sudut geometri sebuah mobil yang berfungsi untuk mengembalikan geometri roda depan suatu kendaraan( yakni sudut-sudut camber caster dan toe) ke dalam spesifikasi permulaan dari produsen pembuat kendaraan beroda empat(bila ada yang bisa di setel).
Dan juga mengembalikan geometri roda belakang kendaraan (yaitu sudut-sudut camber dan toe) ke dalam spesefikasi awal dari pabrik pembuat kendaraan beroda empat tsb (bila ada yang mampu disetel). Dan harus dijalankan secara berkala untuk spooring biasanya dalam interval tiap 10.000km.
Keuntungan melakukan spooring antara lain
1. Kendaraan beroda empat menjadi stabil dan nyaman dalam berkendara.
2. Mencegah keausan ban yang tidak merata.
3. Menghemat materi bakar.
4. Menghemat pemakaian ban.
5. Mencegah kerusakan-kerusakan antar sambungan kemudi sehingga memperpanjang waktu pemakaian.
Jika tidak dijalankan spooring
1. Mobil menjadi tidak stabil ketika berlangsung.
2. Keausan ban yang tidak merata.
3. Usia ban menjadi lebih pendek.
4. Borosnya bahan bakar.
5. Dapat menimbulkan kerusakan kaki kaki, tie rod, long tie rod, ball joint.
6. Terkadang mempesona ke salah satu sisi dikala kendaraan beroda empat melaju dan ster di lepas.
7. Sudut belok antara ke keri dan kekanan kadang tidak sama.
8. Ster miring ke kiri atau ke kanan.
9. Kemudi terlalu berat, atau terlalu ringan.
Pengertian Balancing
Sedangkan balancing yaitu suatu pekerjaan yang dikerjakan untuk menyamakan berat ban dan berat velg agar momen inersia di dalam ban besar sehingga roda dapat berputar dengan seimbang dengan suatu alat balance. Dimana nanti velg akan di tempel timah / besi balancer.
Manfaat dilakukan balancing
1. Mengurangi getaran pada steer kemudi.
2. Menghemat resiko kerusakan sambungan antar kemudi akibat bergetarnya roda-roda
Kalau tidak dijalankan balancing
1. Mobil terasa bergetar saat dikemudikan.
2. Roda menjadi getar dan dapat menghancurkan sambungan antar kemudi.
Penyebab kendaraan beroda empat masih terasa bergetar setelah dikerjakan balancing
1. Adanya velg roda yang penyok.
2. Ban tersebut memakai ban dalam.
3. Ada nya velg/ban yg oleng atau mengayun.
4. Ban roda keriting bisa akhir salah tekanan angin atau terlambat / tidak pernah di balancing.
Gangguan pada setir akan sangat mampu kita rasakan pada ketika mobil berada pada kecepatan tinggi, maka dari itu untuk pengetesan spooring dan balancing perlu dilaksanakan pada saat kendaraan beroda empat melaju pada kecepatan tinggi, kira-kira 80km/jam atau lebih.
Jika sehabis di spooring masih ADA ganjalan kendaraan beroda empat narik ke salah satu sisi (kiri/kanan) ada beberapa karena di antaranya:
1. Ban yang tidak sama antara kiri dan kananbaik merk type maupun ukuran (sering terjadi). Disarankan untuk mengganti dg ban yang type dan ukuran yang serupa pada ke empat roda-roda nya.
2. Tekanan angin yg tidak sama antara kiri dan kanan.
3. Kondisi ban dimana ban tsb memang penyebab potensi kendaraan beroda empat narik kiri/kanan dan memang sudah tidak mampu diakali lagi. Solusi disini merupakan mengganti ban tsb dg ban merk lain.
Camber
Ialah sudut kemiringan roda depan bag atas sebuah kendaraan kepada garis vertical lantai kalau dilihat dari depan atau belakang dr kendaraan tsb.
Camber faktual
Adalah dimana posisi roda depan bag atas kendaraan terbuka ke arah luar sehingga ban ibarat aksara (V) bila mobil dilihat dari depan/belakang.
Kelebihan camber konkret
1. Steer ringan.
Kekurangan camber terlalu kasat mata
1. Ban aus bag luar.
2. Steer licin.
3. Mudah slip.
4. Berdecit dikala belok.
Camber negative
Adalah dimana posisi roda depan bag atas kendaraan masuk ke dalam yang seakan akan terlihat seperti aksara (A)bila kendaraan beroda empat dilihat dari depan/ belakang.
Kelebihan camber negative
1. Pengemudian lebih stabil.
2. Memudahkan dikala posisi belok patah.
3. Tidak mudah slip.
4. Kendaraan damai saat berlangsung di jalan yang tidak rata.
Kekurangan camber terlalu negative
1. Sterr berat.
2. Berdecit ketika belok
Jika besar sudut camber tidak sama antara kiri dan kanan, mampu menjadikan kendaraan beroda empat mempesona kesalah satu segi.
CASTER
Adalah sudut kemiringan sumbu putar kemudi/steering axis roda depan kepingan atas kendaraan kepada garis vertical lantai jikalau dilihat dari samping kendaraan.
Caster kasatmata
Ialah kemiringan sudut sumbu putar kemudi/ steering axis roda depan bag atas kendaraan berada di belakang.
Kelebihan caster kasatmata
1. Membuat lebih mudah kembalinya ster ke posisi semula sesudah belok patah.
2. Pengemudian menjadi stabil.
Kekurangan caster terlalu kasatmata
1. Ster berat.
Caster negative
Ialah dimana sudut kemiringan sumbu putar kemudi roda depan bag atas kendaraan, berapa di depan.
Kelebihan caster negative
1. Steer ringan.
Kekurangan caster negative
1. Steer terasa melayang.
2. steer tidak mampu kembali ke posisi semula dikala belok patah.
Jika besar sudut sudut caster berbeda antara yang kiri dan kanan ,mampu menjadikan kendaraan beroda empat mempesona ke salah satu segi.
TOE
Toe ialah koreksi rolling camber.
Selisih jarak antara kepingan depan roda depan, dengan cuilan belakang roda depan jikalau dilihat dari atas kendaraan.
Tips Dan Perawatan Roda Mobil
- Lakukan spooring dan balancing secara terpola. Untuk spooring tiap per/10000km, sedangkan balancing per/5000km.
- Rotasi ban mesti dilaksanakan secara benar dan teratur akan menunjukkan keausan yang merata untuk semua ban di kendaraan beroda empat Anda dan untuk menyingkir dari getaran lain akhir dari velg yg penyok, dan dalam jasa balancing umumnya sudah dikontrol peletakan pemasangan ban sesudah dilakukan proses balancing.
- Pasanglah roda dg mengikuti arah rotasi jika ban tsb mempunyai rotasi yang searah dan berikan tekanan angin yang sesuai dengan tekanan standart dr kendaraan tsb yang biasanya tertera pd pintu masuk pengemudi. Jika perlu sesuaikan tekanan ban sesuai barang yang diangkut pada kendaraan anda.
- Sebelum dimulai perbaikan spooring dan balancing lakukan investigasi semua kondisi ban dan pelek, pengecekan bagian suspensi, sambungan kaki-kaki(tierod, longtierod, balljoint), kondisi chasis serta bodi kendaraan.
- Selalu periksa indicator keausan pada ban/threat wear indicator pada ban, bila terlihat rata, lebih baik mengubah ban anda, demi keamanan anda juga tentunya. Lazimnya alur tanda TWI terdapat lambang ( ) pada ke delapan sudut dinding luar ban.
- Hindari mengubah ban dengan mengunakan ban bekas, meskipun harganya murah lantaran riskan tinggi terhadap keamanan anda.
- Apabila ingin menganti ban, usahakan mengganti dengan ban yang serupa pada ke empat roda- nya, karena kalau salah dalam mengganti ban dapat juga berakibat mobil menawan ke salah satu sisi bila ster dilepas saat berjalan(lazimnya condong narik ke arah kiri )
- Apabila mengalami kebocoran ban dijalan, gunakan ban serep yang mempunyai ukuran yang sama dengan ban aslinya. Kalau ban serep yang tersedia berbeda atau lebih kecil, pergunakan ban serep ini hanya untuk kebutuhan darurat sampai ban aslinya mampu diperbaiki.
- Demikian lah postingan wacana Spooring dan Balancing, semoga bermanfaat bagi kita semua.